rekanrakyat.com,-- Sulteng, 17 Juni 2023 - Kepemimpinan H. Rusdy Mastura dan Drs. H. Ma'mun Amir sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah telah berlangsung selama dua tahun yang penuh prestasi. Hari ini, muncul gagasan fenomenal yang akan mengukuhkan posisi Sulteng sebagai Negeri Seribu Megalith, atau dengan sebutan lain, Sulteng The Land of Thousand Megaliths.
Dalam upaya mewujudkan konsep ini, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah telah melaksanakan rapat pendahuluan dan talkshow di salah satu stasiun TV swasta nasional. Gubernur Rusdy sendiri sangat antusias dan serius dalam mempersiapkan pencanangan Sulteng Negeri Seribu Megalith pada bulan Oktober mendatang, dengan perhelatan yang akan berlangsung di Wuasa, Kabupaten Poso.
Tak berhenti di situ, Gubernur Rusdy berencana untuk segera bertemu dengan Presiden Joko Widodo guna membahas langkah-langkah matang terkait Sulteng The Land of Thousand Megaliths. Salah satu langkah konkret yang akan diambil adalah bekerjasama dengan universitas dalam mengungkap bukti-bukti ilmiah terkait situs megalitikum yang ada di daerah tersebut.
Selain itu, pemerintah provinsi juga akan menjalin kerjasama dengan stasiun TV swasta nasional guna menayangkan keindahan patung-patung megalith yang ada, serta melibatkan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam menciptakan produk-produk kreatif yang bertema patung megalith.
Patung-patung megalith yang diyakini berusia sekitar 3000 tahun sebelum masehi ini masih menjadi misteri yang belum terpecahkan mengenai asal-usulnya. Bahkan, konon usia patung-patung tersebut lebih tua daripada piramida Mesir. Oleh karena itu, pihak berwenang berharap dapat mengekspos keunikan ini sebagai salah satu warisan dunia yang paling terkenal dari peradaban megalitikum di Indonesia.
Optimisme yang mengiringi inisiatif ini sangatlah beralasan, terutama jika melihat sejumlah capaian positif yang telah diraih selama kepemimpinan duet Rusdy-Ma'mun. Visi mereka dalam menggerakkan Sulawesi Tengah menuju kesejahteraan dan kemajuan telah terbukti melalui sejumlah pencapaian yang mengesankan.
Di antara capaian tersebut, terdapat urutan pertama dalam realisasi investasi Penanaman Modal Asing (PMA) pada triwulan pertama tahun 2023, meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk kesepuluh kalinya atas Hasil Laporan Pemeriksaan (LHP) BPK-RI atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2022, serta pertumbuhan ekonomi tertinggi sepanjang tahun 2022 dengan angka mencapai 15,17%, jauh melampaui rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional yang hanya 5,31%.
Tak hanya itu, pendapatan asli daerah meningkat secara signifikan dari 900 miliar Rupiah menjadi 1,7 triliun Rupiah pada tahun 2022, sementara Indeks Pembangunan Manusia (IPM) juga mengalami peningkatan menjadi 70,28 poin, yang dikategorikan sebagai tinggi. Capaian dalam program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) juga memperoleh penghargaan dari Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, dengan tingkat kepesertaan BPJS Kesehatan mencapai 98,93% dari total penduduk Sulawesi Tengah.
Pencapaian lainnya termasuk akreditasi paripurna untuk pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Undata, penurunan tingkat kemiskinan dan pengangguran, serta penghargaan atas upaya dalam menekan laju inflasi. Tidak hanya itu, Sulawesi Tengah juga meraih penghargaan sebagai provinsi terbaik dalam Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP) dengan predikat BB, serta menjadi salah satu daerah dengan surplus beras yang tinggi secara nasional.
Prestasi-prestasi ini juga melibatkan dukungan dari berbagai entitas, termasuk masyarakat yang memberikan kepercayaan penuh kepada kepemimpinan Rusdy-Ma'mun. Semoga dengan pencanangan Sulteng The Land of Thousand Megaliths dan upaya terus-menerus dalam membangun daerah, Sulawesi Tengah akan semakin maju dan sejahtera. Bravo untuk kepemimpinan Rusdy-Ma'mun, selamat atas dua tahun kepemimpinan yang berhasil membangun Sulteng.
Source : Biro Adm Pimpinan