Parigi Moutong.Rekan rakyat, - Hujan deras yang mengguyur sejak sore membuat dua sungai di Kecamatan Balinggi, Parigi Moutong, tak mampu menahan debit airnya. Sungai Taman Sari dan Sungai Tapiao meluap, menyeret batang-batang pohon hingga menumpuk di jembatan Dusun Sekarsari. Pematang sungai pun jebol di dua titik, mengubah desa yang biasanya tenang menjadi lautan air.
Di tengah kepanikan warga, Ketua DPRD Parigi Moutong bersama Wakil Bupati Abdul Sahid datang meninjau langsung lokasi banjir pada Rabu (20/8/2025). Keduanya didampingi Kepala Dinas Kominfo dan beberapa pejabat daerah.
Berdasarkan data pemerintah desa, 434 keluarga terdampak, sementara 195 keluarga harus mengungsi. Ratusan hektare sawah ikut terendam, begitu pula SD Inpres 4 Balinggi dan TK Negeri 2 Balinggi.
Ketua DPRD menegaskan bahwa kehadiran pihaknya bukan sekadar seremonial, melainkan wujud tanggung jawab moral terhadap masyarakat. “Kami ingin memastikan penanganan cepat dilakukan dan bantuan segera sampai ke tangan warga,” ujarnya di sela kunjungan.
Sementara itu, tim gabungan dari BPBD, TNI, Polri, dan relawan terus berjibaku di lapangan, mengevakuasi warga serta menyalurkan bantuan logistik. Pemerintah daerah pun memastikan langkah tanggap darurat berjalan optimal untuk memulihkan kondisi warga Balinggi Jati yang kini tengah berjuang bangkit dari genangan.